Friday, May 29, 2015

Aku Cinta Keluargaku (dan kamu tentunya)!

Ini keluarga gue:



Keluarga gue bukanlah Keluarga Cemara. Apalagi keluarga Cendana. Bukan, kedua nama pohon itu gak menggambarkan keluarga gue. Kalau diibaratkan sebagai pepohonan, nama yang pas untuk keluarga gue adalah Keluarga Durian. 
Ya, kami berlima memiliki kemiripan dengan durian:

- Musiman
Kalau lagi musim tanggal muda, kami berlima akur dan hidup dalam damai sejahtera bagai pinang dibelah lima.
Kalau lagi tanggal tua, kami mudah emosi dan biasanya terpecah-belah menjadi beberapa blok.

- Buahnya Tajam
Kami terlatih untuk berpikir tajam dan kritis. Di saat keluarga lain masih berpikir mengenai harga kebutuhan pokok yang terus naik, keluarga kami sudah mulai mencoba perkawinan ayam dan tepung terigu sehingga ketika ayam betina bertelur, yang muncul adalah telur dadar khas warteg.
Status penelitian kami baru mencapai tahap menghayal, dan diyakini margin of error adalah sebesar 99,61%.
Selain pemikiran, perkataan kami sering terkesan menusuk jantung orang di sekitar kami karena mungkin kami tidak suka kebohongan yang diselimuti perkataan manis. Mungkin kami terlalu jujur, dan………ngocol. HA HA HA HA HA.

- Buahnya Besar
Bagian ini sebetulnya gak perlu dijelaskan. 80% dari kami bertubuh tinggi, besar, dan subur. Bukanlah hal yang sulit untuk mencari keluarga gue di tengah kerumunan orang banyak. Keluarga gue biasa dijumpai di dekat makanan, baik mentah atau matang.


OKAY, saatnya perkenalan!

Bokap

Nama bokap gue Elieser Hutauruk.
Kayaknya nama “Elieser” jarang dipake di dunia ini sehingga nama bokap sering berganti seiring dengan berjalannya waktu.

Percakapan kayak di bawah ini sering terjadi ketika ada yang nanya nama bokap gue:
Sales: “Namanya siapa, pak?”
Bokap: “Elieser.”
Sales: “Eliezar ya, pak?”
Bokap: “Elieser.”
Sales: “Saya spell ya, pak: E-L-Y-E-Z-E-R.”
Bokap: “Keling aja deh, pak. Nama saya pak Keling. K-E-L-I-N-G.”
Sales: *senyum tersipu*

Di akta kelahiran gue, nama bokap “Elyeser”, di KTP doi tertulis “Elieser”. Gue curiga di buku nikah nama doi adalah “Brad Pitt.”

Selain menurunkan kulit hitam dan tubuh gempal, sifat humoris gue turun dari bokap. Kalau ada yang bilang gue humoris, percayalah, bokap gue 10x lipat lebih lucu dari gue.
Kalau pada bilang becandaan gue ngocol dan most of the time “keterlaluan”, salahin bokap gue!

Pernah suatu saat bokap nganterin gue ke sekolah.
Pas gue mau turun dari mobil, bokap (dengan gaya dibuat-buat ala bapak-bapak normal) nanya:
“Ren, kamu ada duit untuk makan sama ongkos kamu gak?”
Gue: “Ada, pa...”
Bokap: “Oh oke..”
Gue: “Kenapa, pa?”
Bokap: “Bagi dong...”
Gue terharu.

Bokap gue itu orangnya super santai. Doi ga kaku dan jaim kayak bapak-bapak pada umumnya.

Cita-cita bokap untuk masa depannya sungguh sederhana. Doi cuma pengen tinggal di pedesaan, dekat gunung atau pantai, dimana setiap pagi doi bisa mendengar kicauan burung nan merdu, liat petani bekerja di sawah sambil dengerin lagu-lagu Iwan Fals bersama istrinya secangkir kopi.

Walaupun terdengar koplak, bokap gue ini jago brainwash, kasih motivasi, dan sering punya cara pikir yang lain daripada orang-orang.
Contohnya:

Hampir semua orang tua berpikir gini:


“Kalau anaknya ranking 1 dikasih apartemen, ranking 2 dikasih macbook, ranking 3 dikasih iphone, dst..”


Sementara bokap gue: “ranking 1 gak dikasih apa-apa, ranking 2 gak dikasih apa-apa, ranking 3 gak dikasih apa-apa, ……………..ranking paling bawah dikasih rumah, apartemen, macbook, iphone, dst…”

Why?
Begini menurut bokap gue…
Bersekolah adalah kewajiban dan tanggung jawab setiap anak. Menurut bokap, anak ranking 1 is not a big deal. Karena menurut doi: “hellooohh, biasa aja kali kalo ranking. Ya wajar lah…dalam 1 hari belajar 7-8 jam di sekolah, dikasih latihan dan PR, ke sekolah 5 hari dalam seminggu. Ya kalii gak ngerti apa yang diajarin..”
Dan ketika anaknya dapet ranking rendah, inilah saatnya orang tua kasih support mati-matian dan mengerahkan segala cara untuk motivasi anaknya untuk semangat belajar lagi.
Karena teori doi ini, gue gak pernah dikasih kado setiap kenaikan kelas! BHAY!!

--> Pesan bokap sebelum doi meninggal:
“Anak-anak, papa mohon jangan jual tanah di Tangerang. Soalnya………………..
*hening*
*bokap nunduk*
*semakin nunduk*
…….Soalnya itu bukan tanah punya kita. HAHAHAHAHAHAHAHAAHAHAHAHA!!!”
Lalu bokap tertawa sendiri.
Gue, kakak, dan adek gue diam.
Bahkan jam di ruangan itu tidak mau berdetak.

--> Pesan bokap ketika doi meninggal nanti:
“Tolong jenazah papa nanti ditaro di atas keranda, diarak keliling kompleks rumah selama tujuh hari tujuh malam ya.”
Gue: “Untuk apaan?”
Bokap: “Biar orang-orang pada takut aja. HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA!!”

Bokap juga berpesan gini:
“Nanti tolong jenazah papa dibakar aja terus ditebar ke laut biar kalian gak repot. Atau kalaupun dikubur, gak usah dibuatin tugu gede yang lebay kayak orang-orang batak di Medan sana. Soalnya kalo dibuatin tugu, nanti pas Yang Maha Kuasa panggil semua arwah untuk naik ke surga, takutnya roh papa kejebak di dalam tugu karena susah keluarnya, coy...”

Temen-temen gue yang sering denger cerita tentang bokap dan udah pernah ketemu langsung, selalu bilang:
"Yang kayak gitu namanya bokap?"
“Gila keren banget sih bokap lu..”
“Koplak banget sih bokap lo… Andaikan bokap gue kayak bokap lo...”
“Ih seru deh kayaknya punya bokap kayak bokap lo gitu.”



Nyokap

Setiap gue jalan sama nyokap, orang-orang pasti nanyanya: “Wahh… adek-kakak ya?”

Dalem hati gue selalu bertanya: “Maksudnya muka gue yang kayak umur 50 tahun, atau nyokap yang kayak umur 20 tahun?”

Setelah itu orang-orang akan nanya: “Yang mana adeknya yang mana kakaknya nih?”

Dan gue biasanya pura-pura tertawa, sambil perlahan ke belakang orang tersebut lalu gue sliding tackle dan kameha-meha.

Btw, ini muka nyokap gue:



Tahun ini umur doi 48 tahun.

Nyokap gue ini cantiknya alami tanpa pengawet buatan.

No sulam alis, no sulam bibir, no suntik botox, no suntik vitamin C, no tanam benang, no perawatan juta-jutaan, pokoknya no tipu-tipu, gan.

Pas gue tanya nyokap apa rahasianya bisa awet muda, nyokap jawab: “olahraga!”
Mengingat nyokap gue pernah berprofesi sebagai guru senam, gue manggut-manggut aja.
Pas gue tanya bokap apa rahasianya nyokap bisa awet muda, kata bokap: “karena dia bahagia hidup sama papa.”
Yaelahh… Si item jago sepik-sepik juga.

Selain cantiknya yang alami, cerewetnya juga alami.

Ngeliat kamar gue berantakan, nyokap akan pidato selama 1 jam 30 menit. Udah kayak penerbangan Jakarta –Singapore.
Ngeliat makanan yang berantakan di kulkas, nyokap bisa pidato selama 4 jam 48 menit 20 detik.

Dan di saat-saat seperti ini, yang ada dalam benak gue adalah.. “Andaikan nyokap gue bisa langsung berhenti ngomong kalo dipeluk dari belakang kayak cewek-cewek Korea..”

Kakak

Kakak gue orangnya sulit ditebak, sulit dipahami, sulit dimengerti. Kalau ada buku manual untuk bisa bergaul dengan doi, gue yakin ketebalan buku tersebut bisa mencapai jutaan halaman.
Dan kabar buruknya, gue pun gak punya buku manualnya.
HAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAH.
HAHAHAHHAAHHAHAHAHAHAHAHHAHAHHA mampus kan gue.

Cita-citanya yang sampe sekarang belum kesampean adalah menjadi artis. Potensinya untuk jadi artis itu sangat besar. Kualitas acting dan kualitas wajahnya jadi faktor yang mendukung.
Doi bisa acting menjadi apa aja. mulai dari tokoh protagonist, tokoh antagonis, cewek manja, cewek kuper, ibu-ibu, anak remaja, dll.
Doi bisa marah, lalu 3 menit berikutnya ketawa, 4.5 menit berikutnya nangis, 1 menit berikutnya marah sambil ketawa, 2.5 menit berikutnya nangis sambil lempar-lempar barang, dst..

GUE BAHKAN KADANG GAK TAU ITU AKTING ATAU BENERAN!!!!

Doi sehebat itu.

Btw, kalau ada yang butuh artis reka ulang, sila hubungi kakak gue, ya.

Adek

Adek gue ini anak yang sangat baik dan pintar, hanya saja ia tidak seperti Budi yang suka menabung dan membantu ibu merapikan tempat tidur.

Tingkat kedewasaannya di atas rata-rata dan hal itu membuat gue kadang lupa bahwa gue adalah kakak dan dia adalah adik.

Bicara mengenai media sosial dan aplikasi chatting, DOI PUNYA SEGALANYA!! HAHAHAHAHAHAHAHA. Mulai dari facebook, twitter, path, snapchat, secret, ask.fm, Instagram, LINE, KIK, whatsapp, BBM.
Walaupun begitu, bagi gue adek gue tetep kurang keren karena gak pernah mendapat testimonial “just Viuu?” atau “u NaQ maN4?” di Friendster. #eaaaaaaaaa


Salah satu pernyataan adek gue yang baru-baru ini bikin gue shock adalah:
“Kak Irene, abis lulus SMP, me mau cuti satu tahun dulu ya sebelum masuk SMA. Me mau istirahat dulu. Pusing banget sama sekolah.”

GUE LEBIH PUSING DENGERNYA!!!!!! KAKAK HARUS JAWAB APA, DEK??!?!?!?!


Pada akhirnya, gue ingin menutup post ini dengan sebuah quote dari Richard Bach:

“The bond that links your family is not one of blood, but of respect and joy in each other’s life.”


Artinya:

“Kapan kamu mau ajak aku berkeluarga, mas?”




SELAMAT MEMPERINGATI HARI KELUARGA NASIONAL!! 


Salam Awesome!

8 comments:

  1. WKWKWK PARAAAH!!

    Bokap lu asik amat ya becandanya, segala tanah di Tanggerang jangan di jual, di arak keliling kampung dll

    Tinggal rajin posting ama Blogwalking, gue jamin blog lu rame deh. Tulisannya udah asik gini ama punya gaya bahasa yang khas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terlalu asik kadang gue gak sadar doi bokap gue. Hahahahahah.

      Iyaaa, amin! Semoga semangat menulis gue tetep membara. XD
      Sekalian bantu share di medsos dong biar tersebar sampai ujung dunia. Hahaahah.

      Terima kasih pembaca awesome! :)))

      Delete
  2. ANJER KELUARGA MACAM APA INI YA ALLAH. AHAHAHA.

    Tapi sumpah, ini keren. Gue malah iri sama keluarga yang begitu. :')
    Ah, sudahlah.

    Terus nulis, yak. Asoy dibacanya. Hohoho. :D

    ReplyDelete
  3. GUE JUA GAK TAU INI KELUARGA APA!! HAHAHAHAHAHA!!

    Iyaaaa semoga gue setia menulis walaupun gak di-setia-in sama yang di sana. Hahahahah.
    Thanks berat, pembaca awesome! :))

    ReplyDelete
  4. Bokap lo orang apa?

    Tetap menulis ya, tetap jomblo biar blognya konsisten

    ReplyDelete
    Replies
    1. Di akta kelahirannya sih Batak, tapi kalo ada orang yg ngajak ngomong bahasa batak, doi cuma bisa cengar-cengir imut. Hahahha.

      Iyeee.. Kalo Samuel Zylgwyn belom nembak gue, gue kudu (untuk sementara waktu) jadi jomblo awesome. :))))

      Thanks, awesome reader! :)

      Delete
  5. Jago kali marceritanya bahh, main kali lah ito ini. Mantap Gbu

    ReplyDelete
  6. Aww keluarga kaka irene so sweet sekaliiiiii

    ReplyDelete